Sains, Gerhana Matahari, Serta Tata Tatacara Shalat Gerhana

- 21.30

Sains, Gerhana Matahari, Serta Tata Tatacara Shalat Gerhana

 

Sahabat Abdima, Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, tidaklah terjadi gerhana karena kematian seseorang, tidak pula karena kelahiranya, maka jika kalian melihat gerhana, berdo'alah kepada Allah, bertakbir, sholat dan bersedekah." (HR. Al-Bukhari serta Muslim).
Didasari data astronomis bahwasanya pada hari Rabu tanggal 9 Maret 2016 bertepatan tanggal 29 Jumadil Ula 1437 H, disebagian wilayah Indonesia akan terlaksana Gerhana Matahari Total (GMT) serta disebagian yng lain akan terlaksana Gerhana Matahari Sebagian (GMS).
Sains, Gerhana Matahari, Dan Tata Cara Shalat Gerhana
Gerhana Matahari Total (GMT) terlaksana pada wilayah Palembang, Tanjung Pandan, Muko-muko, Palangkaraya, Balik Papan, serta Ternate. Sedangkan Gerhana Matahari Sebagian (GMS) akan terlaksana pada wilayah Padang, Denpasar, Banjarmasin, Makassar, Kupang, Manado, serta Aceh.
Bagi kita, umat Islam disunahkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menunaikan Shalat Gerhana Matahari (Kusuf) oleh lantaran itu Kementerian Agama menghimbau umat Islam bagi atau bisa juga dikatakan untuk melaksanakan Shalat Sunnah Gerhana Matahari ataupun Shalat Kusuf.
Berikut dibawah ini Tata Tatacara Shalat Gerhana :
  1. Niat di dalam hati (saya niat shalat sunnah gerhana matahari/kusuf dua rakaat lantaran Allah Ta'ala);
  2. Takbiratul ihram;
  3. Baca do'a iftitah, berta'awudz, lalu baca Al-Fatihah serta surat yng panjang yang dengannya tak dikeraskan suaranya;
  4. Ruku' sambil memanjangkanya;
  5. Bangkit dari ruku' (i'tidal) sambil mengucapkan Sami'Allahu Liman Hamidah, Rabbana wa lakalhamd';
  6. Sesudah i'tidal, membaca surat Al-Fatihah serta surat yng panjang (lebih singkat dari yng pertama);
  7. Ruku' kembali (lebih pendek dari ruku' sebelumnya);
  8. I'tidal;
  9. Sujud yng panjangnya sebagaimana ruku' lalu duduk diantara dua sujud serta sujud kembali;
  10. Bangkit dari sujud, lalu mengerjakan raka'at kedua sebagaimana raka'aat pertama (bacaan serta gerakanya lebih singkat dari sebelumnya);
  11. Tasyahud;
  12. Salam;
  13. Sesudah salam, Imam memberikan khutbah kepada para jama'ah yng berisi anjuran berdzikir, berdo'a, beristigfar, sedekah, serta hal baik lainya.

Demikian mengenai Sains, Gerhana Matahari, Serta Tata Tatacara Shalat Gerhana, berita ini bersumber dari Pusat Berita serta Humas Kemenag RI, mudah-mudahan ada manfaatnya._Abdi Madrasah

Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.abdimadrasah.com/2016/03/sains-gerhana-matahari-dan-tata-cara-shalat-gerhana.html

Seputar Sains, Gerhana Matahari, Serta Tata Tatacara Shalat Gerhana

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Sains, Gerhana Matahari, Serta Tata Tatacara Shalat Gerhana